Mie dan bakso merupakan salah satu
makanan yang paling digemari masyarakat Indonesia. Rasa gurihnya
ditambah dengan kuah yang hangat tentu saja akan
membuat lidah kita bergoyang. Tapi sebaiknya anda meningkatkan kewaspadaan anda jika menyantap makanan yang anda beli dari penjual mie dan bakso, pasalnya bisa jadi mie dan bakso tersebut dalam pembuatannya dicampur dengan borax.
Borax adalah senyawa kimia yang sangat berbahaya bagi tubuh, dan tidak diperkenankan tubuh kita untuk mengkonsumsinya dalam jumlah sekecil apapun, bahan kimia ini biasa digunakan para pedagang untuk campuran mie dan bakso
agar mie dan bakso menjadi lebih kenyal dan awet. Mengkonsumsi borax akan mengakibatkan berkurangnya nafsu makan, gangguan pencernaan, penurunan
intelegensi dan jika dikonsumsi dalam waktu yang lama akan mengakibatkan kanker.
Tapi dengan banyaknya penjual mie dan bakso yang menggunakan borax untuk jualannya, bukan berarti anda tidak boleh membeli mie dan bakso di pedagang. Yang harus anda lakukan adalah anda harus bisa membedakan mie dan bakso yang mengandung borax atau tidak.
Berikut beberapa cirri-ciri makanan yang sudah dicampur borax:
1. Kenyal. Makanan yang mengandung borax cenderung lebih kenyal dan lebih sulit untuk digigit. Pada mie yang mengandung borax akan sulit untuk putus.
2. Awet. Mie dan bakso yang mengandung borak akan tahan lama, bahkan bisa sampai berminggu-minggu.Bakso dan mie yang mengandung borax tidak akan disukai oleh serangga seperti semut dll.
3. Mengkilat. Pada makanan yang mengandung borax, teksturenya akan lebih mengkilat, dan terlihat rapi.
Bahayanya dan ciri makanan mengandung boraks atau bleng
Mungkin Anda sudah tidak asing lagi mendengar bahan yang sudah umum
sebagai bahan campuran untuk membuat beberapa jenis makanan ini. Bahkan mungkin sudah menyadari bahwa boraks atau bleng itu berbahaya bagi kesehatan jika dikonsumsi. Tahukah Anda apa sih itu bleng dan apa itu borak?
Apakah boraks dan bleng itu sama?. Banyak kerancuan dimasyarakat yang mengatakan bahwa bleng dan boraks itu sama. Bleng dan boraks itu hampir serupa, walaupun ada perbedaan, namun keduanya tetap sama bahayanya bagi kesehatan jika dikonsumsi.
Mari mengenal lebih jauh tentang bleng dan boraks, serta bahan pengganti yang alami dan aman bagi kesehatan
Perbedaan bleng dan boraks
BLENG - Bleng adalah sebutan populer untuk salah satu zat kimia
berbahaya yang bernama Natrium Biborat, Natrium Piroborat, Natrium
Teraborat. Bleng adalah bentuk tidak murni dari boraks atau asam borat
murni yang biasa dibuat oleh industri farmasi.
BORAKS - Boraks adalah senyawa kimia yang berbahaya untuk dikonsumsi, yang memiliki sebutan kimia natrium tetrabonat (NaB4O7 10H2O). Bisa ditemukan dalam bentuk padat, dan jika larut dalam air akan menjadi natrium hidroksida dan asam borat (H3BO3). Boraks atau asam borat umumnya digunakan
untuk bahan pembuatan deterjen, bersifat antiseptik dan mengurangi
kesadahan air.
Baik Boraks atau blenk sangat diharamkan pemerintah untuk dikonsumsi, namun masih banyak digunakan sebagai bahan tambahan pada makanan. Secara umum
untuk diketahui agar kita berhari-hati, umumnya makanan olah yang paling sering dicampur borak seperti, mie, bakso, dan kerupuk. Penyalah gunaan boraks yang juga telah umum untuk makanan juga sering ditemui pada lontong, ketupat, dan kecap.
Karena masih belum banyak terkontrol penggunaannya pada makanan, Sebagai konsumen kita harus lebih teliti terhadap makanan olahan yang sehari hari kita makan.melalui
Divisi Humas Mabes Polri direkomendasi, www.jejakkasus.info
membuat lidah kita bergoyang. Tapi sebaiknya anda meningkatkan kewaspadaan anda jika menyantap makanan yang anda beli dari penjual mie dan bakso, pasalnya bisa jadi mie dan bakso tersebut dalam pembuatannya dicampur dengan borax.
Borax adalah senyawa kimia yang sangat berbahaya bagi tubuh, dan tidak diperkenankan tubuh kita untuk mengkonsumsinya dalam jumlah sekecil apapun, bahan kimia ini biasa digunakan para pedagang untuk campuran mie dan bakso
agar mie dan bakso menjadi lebih kenyal dan awet. Mengkonsumsi borax akan mengakibatkan berkurangnya nafsu makan, gangguan pencernaan, penurunan
intelegensi dan jika dikonsumsi dalam waktu yang lama akan mengakibatkan kanker.
Tapi dengan banyaknya penjual mie dan bakso yang menggunakan borax untuk jualannya, bukan berarti anda tidak boleh membeli mie dan bakso di pedagang. Yang harus anda lakukan adalah anda harus bisa membedakan mie dan bakso yang mengandung borax atau tidak.
Berikut beberapa cirri-ciri makanan yang sudah dicampur borax:
1. Kenyal. Makanan yang mengandung borax cenderung lebih kenyal dan lebih sulit untuk digigit. Pada mie yang mengandung borax akan sulit untuk putus.
2. Awet. Mie dan bakso yang mengandung borak akan tahan lama, bahkan bisa sampai berminggu-minggu.Bakso dan mie yang mengandung borax tidak akan disukai oleh serangga seperti semut dll.
3. Mengkilat. Pada makanan yang mengandung borax, teksturenya akan lebih mengkilat, dan terlihat rapi.
Bahayanya dan ciri makanan mengandung boraks atau bleng
Mungkin Anda sudah tidak asing lagi mendengar bahan yang sudah umum
sebagai bahan campuran untuk membuat beberapa jenis makanan ini. Bahkan mungkin sudah menyadari bahwa boraks atau bleng itu berbahaya bagi kesehatan jika dikonsumsi. Tahukah Anda apa sih itu bleng dan apa itu borak?
Apakah boraks dan bleng itu sama?. Banyak kerancuan dimasyarakat yang mengatakan bahwa bleng dan boraks itu sama. Bleng dan boraks itu hampir serupa, walaupun ada perbedaan, namun keduanya tetap sama bahayanya bagi kesehatan jika dikonsumsi.
Mari mengenal lebih jauh tentang bleng dan boraks, serta bahan pengganti yang alami dan aman bagi kesehatan
Perbedaan bleng dan boraks
BLENG - Bleng adalah sebutan populer untuk salah satu zat kimia
berbahaya yang bernama Natrium Biborat, Natrium Piroborat, Natrium
Teraborat. Bleng adalah bentuk tidak murni dari boraks atau asam borat
murni yang biasa dibuat oleh industri farmasi.
BORAKS - Boraks adalah senyawa kimia yang berbahaya untuk dikonsumsi, yang memiliki sebutan kimia natrium tetrabonat (NaB4O7 10H2O). Bisa ditemukan dalam bentuk padat, dan jika larut dalam air akan menjadi natrium hidroksida dan asam borat (H3BO3). Boraks atau asam borat umumnya digunakan
untuk bahan pembuatan deterjen, bersifat antiseptik dan mengurangi
kesadahan air.
Baik Boraks atau blenk sangat diharamkan pemerintah untuk dikonsumsi, namun masih banyak digunakan sebagai bahan tambahan pada makanan. Secara umum
untuk diketahui agar kita berhari-hati, umumnya makanan olah yang paling sering dicampur borak seperti, mie, bakso, dan kerupuk. Penyalah gunaan boraks yang juga telah umum untuk makanan juga sering ditemui pada lontong, ketupat, dan kecap.
Karena masih belum banyak terkontrol penggunaannya pada makanan, Sebagai konsumen kita harus lebih teliti terhadap makanan olahan yang sehari hari kita makan.melalui