Friday, October 24, 2014

Pejuang Terakhir Membongkar Pelaku Polgad di Balik Foto Foto Aparat Polisi/ Tni/ Pelny



PEJUANG TERAKHIR Pembasmi Polgad:  Dalam upaya membongkar kasus penipuan yang dilakukan oleh polgad melalui jejaring social, Lihat berita Pejuang terakhir Jejak Kasus. Menurut Pejuang terakhit (PT), Foto foto inilah yang selama ini kerap kali di pergunakan pelaku untuk menipu wanita TKI TKW, dan wanita yang kurang pengalaman’ serta mengharapkan pasangan aparat, padahal foto foto tersebut sudah di ketahui menikah, punya anak serta istri. Oleh pelalu foto tersebut di buat menipu, mengenal melalui jejaring facebook, Whatsaap, line, tango dll.
Biasanya pelaku meng iming-iming menjanjikan akan menikahi wanita yang di kenalnya, memberikan harapan, pelaku merayu wanita supaya bias mutasi di daerah wanita tersebut, luput dari akal bulus nya alasan mutasi, pelaku alasan butuh uang untuk naik jabatan, terkadang kecelakaan, dan sebagainya.
Untuk menyakinkan wanita, pelaku juga mengenalkan sosok wanita melalui telpon, wanita tersebut di suruh mengaku sebagai ibunya, padahal di ketahui wanita yang di kenalkan tersebut adalah komplotannya polgad.
Perlu diwaspadai, kepada para wanita dunmay, supaya jangan pernah mau di mintaki foto Fulgar, apapun alasannya atau rayuannya Pelaku Polgad, apalagi hubungan wanita belum pernah ketemuan secara langsung atau nyata. Pasalnya sudah banyak contohnya: para wanita yang berhasil di tipu bajingan polgad, uangnya habis di kuras alasan untuk bantuan biaya mutasi dan lainnya, foto foto fulgarnya di oploud ke public karena tidak dapat kirim transferan untuk biaya hidup di penjara.
Baca Muliyadi pengguna foto M Ali Yusuf dalam kurun waktu 4 bulan di dalam penjara lapas rajabasah lampung mamu kantongi uang penipuan dari TKI TKW serta wanita lainnya sebesar Rp. 1, 6 Milyart. http://www.facebook.com/maliyusufpalsu.
Tambahan: Foto foto di atas rata rata mempunyai anak dan istri namun foto fotonya bergentayangan di dunmay di pergunakan pelaku, Ngakunya Polisi/ Tni/ Pelayaran, padahal bajingan polgad.


Portal berita www.jejakkasus.info Menyajikan 4 Koran, 1 Radar Bangsa (Koran), 2. Jejak Kasus (Tabloid), 3. Polhukum & Kriminal (Tabloid), 4 Buser Istana (Tabloid), dan NGO HDIS.
www.jejakkasus.info- Seluruh lapisan masyarakat dari kalangan bawa hingga atas, dapat ikut berpartisipasi, berbagi informasi, tentang info penyimpangan APBD/APBN/Penyalahgunaan wewenang jabatan/pemalsuan dokumentasi negara serta lainnya, turut serta menyampaikan gagasan atau angan angan, ide-ide yang bersifat membangun, untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.
Harapan Berita Harian Jejak Kasus:
Beralamatkan: Jalan raya Kemantren 82, Terusan, Gedeg, Mojokerto, kode pos. 61351 Jawa timur. Kontak person: 082141523999, terima kasih sudah berpartisipasi, berbagi dengan kami. untuk mengetahui berita hukum dan kriminal jejak kasus, Klik di sini,www.jejakkasus.info