Wednesday, July 15, 2015

Akun Polgad Aditiya Winata Aditiya Ancam Edit Foto Wanita Menjadi Bugil

Jabar, www.jejakkasus.com - Lewat pertemanannya, dengan wanita yang baru di kenal, Akun Polgad yang menggunakan Foto Polisi Aditiya Winata berpura pura menolong dan menjadi pacarnya.
Belum lama pertemanan di jalin, foto foto wanita tersebut di edit akan di sebarkan ke publik, jika tidak mau transfer ke rekening yang di sediakan Pelaku.
Lebih lanjut melalui sms telpon selulernya pelaku Aditiya Winata Aditiya : 085222011200, korban di ancam lagi jika tidak segera kirim uang ke rekening BRI. 338501021457536. Atas nama Abdul Hamid Lubis. ucap korban kepada Harian Jejak Kasus.
informasi dari teman facebook Aditiya Winata Aditiya, pelaku yang memeras korban berada di dalam Penjara Natuna Provinsi Kepulauan Riau, status Napi bernama Yuda Aditya Winata, tambahnya korban yang berusaha menggali informasi siapa sebenarnya pelaku tersebut.
Supriyanto (Pria Sakti / ilyas) Ketum NGO HDIS dalam menyikapi hal di atas, Secara fakta, mengatakan memang benar adanya di dalam Lapas/ Penjara di seluruh Indonesia bebas genggam Handphone, sehingga bebas untuk melakukan komunikasi dengan pihak luar penjara.

Bahkan hal tersebut sangat mempermudah jaringan Bisnis Transaksi Narkoba, juga membikin akun akun mengatasnamakan Polisi/ Tni/ Pelny seakan dirinya aparat, padahal hanya oknum napi yang menghalalkan cara untuk membikin resah masyarakat luas khususnya di dunia Maya baik Facebook - Line, Tango, Viber, WhatsAap dll.

Untuk itu Kepada Yth Jajaran Kepolisian Negara Republik Indonesia khususnya Polda Provinsi Kepulauan Riau, Kementerian Hukum dan HAM RI, supaya ambil tindakan untuk merazia Lapas lapas yang di maksud, demi kenymanan bersama dan indonesia semakin Kondusif dengan modus Polgad, mengenai berita di Halaman facebook Berita Polisi Tni Pelny Gadungan dapat di lihat di Harian Jejak Kasus, Polisi Ganteng Asli Indonesia - Situs Berita Polgad Polisi Gadugan TNI/ Pelni Briptu Reza Wlliam Mahendra Wlliam Patrelli Polisi Gadungan dan masih banyak lainnya, Ucapnya.

Penanggung Jawab Posting berita: PT.PRIA SAKTI PERKASA No: AHU-13286.40.10.2014 NPWP 70.419.437.2-602.000 : Sekretariat: Jalan Raya Kemantren 82, Terusan, Gedeg, Mojokerto, kontak: 082141523999. PIN: 238A0F89 ( Tim Pejuang Terakhir / Jejak Kasus ).

Lapas Bengkilis Riau Sarang Polgad' Diduga Acit Napi Gunakan Foto Dody Setiawan

Riau, www.jejakkasus.com - Terkait pengaduan masyarakat Emy inesial alamat dalam prvasi redaksi Harian Jejak Kasus, mengaku telah tetipu polisi gadungan yang mengatasnamakan Dody Setiawan Polisi.
Emy mengaku merasa di rugikan sebesar Rp 20 juta oleh pelaku yang memanfaatkan foto Dody Setiawan, karena merasa sakit hati akhirnya emy mencari tau lewat teman teman facebook.
Dari berita Harian Jejak Kasus dan tim nya, Pelaku di sinyalir kuat ada di dalam lapas bengkilis status Napi. dia baru saja bebas kemari tanggl 12/7/15 dia adalah pelaku tindak kejahatan yang di tahanan di Lapas Riau Kelas 2A nama asli Acit Dody Suherman asal Riau, dia menggunakan nomor telpon 085293775775, ternyata dia bohongi aku soal status pelaku yang mengatasnamakan Polisi.

Investigasi tambahan, dari keterangan temannya satu Lapas, menerangkan, pelaku yang melakukan Modus menipu wanita melalui jejaraing sosial facebook, atas nama Dody, memang nama asli dody suherman sehingga untuk memuluskan aksinya ngaku polisi atas nama Dody dia gunakan rekening BRI Atas Nama Doddy 736301000136505 sesuai namanya, ucapnya.
Akhirnya berita di angkat.

Penanggung Jawab Posting berita: PT.PRIA SAKTI PERKASA No: AHU-13286.40.10.2014 NPWP 70.419.437.2-602.000 : Sekretariat: Jalan Raya Kemantren 82, Terusan, Gedeg, Mojokerto, kontak: 082141523999. PIN: 238A0F89 ( Tim Pejuang Terakhir / Jejak Kasus ).

TKW Taiwan Asal Jatim Tertipu TNI Palsu Melalui Akun Facebook Gunakan foto TNI Wahyu Fajar Dwiyana

Taiwan, www.jejakkasus.com - Tkw taiwan tertipu TNI palsu menjanjikan mau d nikahi dn d belikan rmh seharga Rp 320 juta, oleh pelaku yang menggunakan foto TNI Wahyu Fajar Dwiyana, berawal dari pertemanan' pelaku mengaku sebagai Tentara Negara Indonesia (TNI), dan Dinas di wilayah hukum Propinsi Jawa tengah, padahal di ketahui pemilik foto TNI atas nama Wahyu Fajar Dwiyana dinas di Cijantung.

Kepada Tim Pejuang Terakhir Jejak Kasus, Korban mengalami kerugian sebesar Rp 26 juta rupiah, korban mengirimkan uang dengan cara mentranfer ke rekening yang sudah di kirim pelaku,
  awalnya korban tidak tau kalau pelaku pengguna akun facebook yang bernama Wahyu Fajar Dwiyana sebagai TNI itu palsu, namun setelah uang di transfer, hubungannya mulai renggang, pelaku sulit di hubungi, di sms tidak perah balas, di inbok malah di blokir.

Korban tidak sengaja membuka akun akun facebook lainnya dan menemui akun Pembasmi Polisi Tni gadungan serta Harian Jejak Kasus, ternyata foto foto tersebut banyak di pergunakan modus untuk melakukan penipuan pada wanita di dunia maya(Dunmay).

Karena rayuan dan kata kata manis pelaku yang menjanjikan, meski belum pernah bertemu atau bertatap muka, korban percaya dan rela berkorban apa saja, kayak lagu saja jawabnya Tim Pejuang Terakhir saat gurau terima pengaduan korban, red_radaksi.

Lebih lanjut korban telah sadar kalau yang di ajak komunikasi selama ini adalah Polgad TNI Gadungan, tukang tipu dan Sanjiplak, Rayuannya yang begitu manis serta meyakinkan, membuat korban tak berdaya, akhirnya korbanpun sadar,
Tambahnya, sebagai alat komunikasi dengan korban, pelaku menggunakan nomor telphon 085293668242.

Penanggung Jawab Posting berita: PT.PRIA SAKTI PERKASA No: AHU-13286.40.10.2014 NPWP 70.419.437.2-602.000 : Sekretariat: Jalan Raya Kemantren 82, Terusan, Gedeg, Mojokerto, kontak: 082141523999. PIN: 238A0F89 ( Tim Pejuang Terakhir / Jejak Kasus ).

Polgad' Empat Akun Facebook' Satu Wajah berhasil Peras Wanita Dunmay.

Berita Harian Jejak Kasus, www.jejakkasus.com - Empat akun Facebook Polgad alias Palsu, antara lain Rio Kertapati, Rio rusman, Alex Mardiansyah, Alex Rusman berhasil mengibuli wanita dunmay. Korban mengetahui pelaku adalah Polgad, karena membaca Berita Jejak Kasus melalui Gogle.

Setelah transfer uang ke pelaku. Melalui penyamarannya korban, Akun akun Palsu telah memakan korban, saat ini pelaku lagi merayu cewek asal Kalsel, yang sebelumny Fira Kwo status mahasiswa dari Jakarta bernama fauziah asal Rembang dan Dwienartie Nita tenaga kerja wanita (TKW) singapura asal pekalongan. Nomor nomor rekening pelaku yang memanfaatkan foto Atas nama MARDIANSYAH. NO.REK.226301001330501 dan BRI atas nama Ralman haidi tambah lagi, Nomor rekening BRI NO.226301000762501. Atas nama HERMANTO dan BCA.2570515601. Satu lagi Bank Bca. Nomor rekening 0148905191060 atas nama ALEXANDER. 

Nomor handpon yang sekarang aktif : 082373236452, yang lama di hubungi sudah tidak aktif ngaku namanya rio alex saputra tapi sekarang ngaku ke teman saya di Kalimantan Selatan (Kalsel), namanya Alek rusman, tutur korban kepada Jejak Kasus. 

Tambahnya' Akun facebook pelau selain Rio Kertapati, Rio Rusman, Alex Mardiansyah, Alex Rusman. Penanggung Jawab Posting berita: PT.PRIA SAKTI PERKASA No: AHU-13286.40.10.2014 NPWP 70.419.437.2-602.000 : Sekretariat: Jalan Raya Kemantren 82, Terusan, Gedeg, Mojokerto, kontak: 082141523999. PIN: 238A0F89 ( Tim Pejuang Terakhir / Jejak Kasus ).

Legalitas kartu tanda anggota KTA Indra Pelayaran Sebagai Alat Untuk Memperdayai Wanita Dunmay




Hongkong, www.jejakkasus.com - Legalitas kartu tanda anggota KTA Indra Mualim, Indra Bruzel, Indra Ajja dan indra Sebastian dan Indra Pelayaran sebagai senjata untuk mentaklukkan Para Wanita Di Dunia Maya melalui jejaring sosial Facebook, Line, Tango, Viber, Whatsaap atau salah sambung ujung ujung nya mintak pertemanan dan main tembak dengan modus cinta.
Ciri ciri Polgad: Perhatikan, Akun akun Polisi, Tni, Pelayaran atau Pejabat di dunia maya, dia suka bergaya, jual tampang, menunjukan dirinya seakan aparat, dengan mengirim Legalitas kartu tanda anggota KTA kepada wanita yang baru di kenal, biasanya belum lama jadi teman, 2 atau 3 hari langsung main tembak, ngaku duda dan lajang, kemudian megatakan siap jadi pendamping hidup wanita yang baru di kenalnya.
Setelah berhasil memperdayai hati wanita, mintak uang, pinjam uang alasan ibunya sakit, atau pelaku kecelakaan, atau pura pura mau pulang kampung di tasnya kedapatan sabu dan laain lain, ujung ujungnya tetap mintak bantuan wanita yang di kenalnya, padahal di ketahui pelaku atau pengguna akun yang menggunakan foto foto aparat Polisi/ Tni/ Pelny, bukan dirinya melainkan foto orang lain.
Satu hal lagi yang harus di ketahui Publik, jika hasyatnya mintak uang tidak di kasih uang, wanita tersebut di ancam fotonya akan di edit menjadi bugil dan akan di sebarkan ke publik.
Waspada terhadap modus akun yang mengatasnamakan Indra Pelayaran, mereka palsu baca juga halaman lainnya untuk menambah wawasan Pelny Palsu Rangga Januar Russel Camat Hoki Ridwan Camat Bintang Jaim Pelayaran Ribuan Akun Palsu M Ali Yusuf 4 Bulan Kantongi 1, 6 M Hasil Tipu Wanita
.
Penanggung Jawab Posting berita: PT.PRIA SAKTI PERKASA No: AHU-13286.40.10.2014 NPWP 70.419.437.2-602.000 : Sekretariat: Jalan Raya Kemantren 82, Terusan, Gedeg, Mojokerto, kontak: 082141523999! ikuti berita jejak kasusk, klik:www.jejakkasus.info dan www.jejakkasus.com (Pria Sakti).